Interaksi
toksikan/pencemar dengan organisme dapat dinyatakan sebagai proses
toksikokinetik, yaitu proses uptake toksikan/pencemar, dilanjutkan proses
distribusi, metabolisme, dan penyimpanan dalam tubuh organisme serta ekskresi
dari tubuh organisme tersebut. Proses tersebut menarik untuk dipelajari karena
menentukan tingkat safety dan risk suatu toksikan/pencemar. Sedangkan interaksi
polutan dengan sel, jaringan atau organ, dalam bentuk respon toksik dinyatakan
sebagai toksikodinamik.
Secara
umum, proses pencemaran dapat terjadi secara langsung maupun tidak langsung.
Secara langsung yaitu bahan pencemar tersebut langsung berdampak meracuni
sehingga mengganggu kesehatan manusia, hewan dan tumbuhan atau mengganggu
keseimbangan ekologis baik air, udara maupun tanah. Proses tidak langsung,
yaitu beberapa zat kimia bereaksi di udara, air maupun tanah, sehingga
menyebabkan pencemaran.